TUNGGAL BERITA
Sumut, Langkat.
Ramainya pemberitaan tentang kinerja Kepala sekolah SMPN 1 Stabat yang di diduga melakukan kegiatan bisnis tambahan, dengan penyewaan lokasi kantin disekolah kepada pihak ke tiga. Hal tersebut terkonfirmasi awak media tunggalberita.com langsung selasa (19/12/2023) tinjau lokasi sekolah tersebut.
SMPN 1 Stabat yang terletak di Kabupaten Langkat, Sumatera Utara saat ini di Pimpin oleh Drs Tian Kaban M.Pd, ketika akan di konfirmasikan mengenai prihal tersebut, sedang tidak berada di tempat.
Awak media hanya bertemu dengan Wakil Kepala sekolah yang saat ini dijabat Ibu Widia Lestari, mengenai hal tersebut mengakui Kantin di pekarangan di ketahui pihak guru dan hasil dari uang sewa lokasi kantin tersebut di gunakan untuk keperluan sekolah juga, apabila sekolah akan melaksanakan kegiatan maka uang tersebut di pergunakan.
Saat awak media menanyakan berapa biaya sewa perharinya, Ibu Wakil menyebutkan Rp 15.000,-/kantinnya, yang berada didalam.
Terkesan ada perbedaan ketika awak media menayakan langsung ke para pedagang yg berjualan dikantin, bahwa mereka dipungut biaya sebesar Rp 20,000,-/harinya, jumlahnya 8 kantin,
Sebagai catatan lokasi kantin yang di sewakan tersebut berjumlah 8 kantin, jika dikalikan Rp 20.000,-/ harinya, jika dikalikan sebesar Rp 160.000,_/harinya, satu bulan tentu menghasilkan sebesar Rp 3.840,000,- dan jika dikalikan setahun maka pihak sekolah bisa mendapatkan keuntungan dari hasil penyewaan lahan milik Pemerintah Kabupaten Langkat tersebut sebesar Rp 46.080,000,
Di sisi lain, seseorang pihak orangtua peserta didik (siswa) yang gak mau disebut namanya sempat menyampaikan, bahwa siswa yang belanja makanan/minuman di kantin lebih terawasi kebersihannya, dan bila dibandingkan dengan jajanan di luar pekarangan sekolah.
Saat awak media mengadakan kunjungan ke kantor Dinas Pendidikan terkait prihal diatas, Namun Kepala Dinas Pendidikaan Kabupaten Langkat yang saat ini di jabat Saiful Abdi SH,SE,MPd tidak berada di tempat, info dari pegawainya beliau sedang berada di Jakarta,
Sedangkan Kepala bidang sekolah menengah tingkat pertama (SMP) Juga lagi tidak berada ditempat.
Sebelum berita ini ditayangkan awak media juga mengirimkan pesan singkat whatsapp juga handphone pada Kadis dan Kabid
Pendidikan Kabupaten Langakat, namun pesan yang dikirimkan belum mendapat balasan.
Dari masyarakat umum hanya berharap agar kiranya Pak Kadis Pendidikan Kabupaten Langkat dapat meninjau dan mengevaluasi kinerja Kepala Sekolah Menengah Pertama Negeri satu (SMPN 1) Stabat tersebut.
(Zulkarnain Lubis)