TUNGGAL BERITA
Aceh, Kota Langsa – Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) IAIN Langsa, Rabu 8/11/2023, gelar kegiatan program sekolah kebangsaan menangkal Hoax pada Pemilu 2024 di Kota Langsa.
Program sekolah ini terselenggara atas kerja sama FEBI IAIN Langsa dengan Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (Mafindo) dengan Love Frankie serta dukungan Internasional Google.org.
Dekan Fakultas FEBI diwakili Wakil Dekan, Dr Zubir, MA, menyampaikan, Sekolah Kebangsaan ini bertujuan mengajarkan pendidikan tentang hoax bagi pemilih pemula, yaitu dengan penginderaan hoax untuk Pemilu.
Dr Zubir mengatakan pendidikan ini juga mengajarkan tentang pendidikan politik untuk masa depan bangsa yang lebih baik.
Anak muda menjadi pemilih yang akan menjamin bagaimana bangsa ke depannya.
Pendidikan anti hoax melalui Sekolah Kebangsaan memberikan pengetahuan tentang kebenaran informasi secara tepat, benar, ragu-ragu, dan salah.
Dr Zubir juga berpesan kepada pemilih pemula, sebagai mahasiswa jangan sampai terpengaruh dengan informasi yang belum tentu kebenarannya.
“Dan kita harapkan juga bagaimana praktik politik itu dapat dilaksanakan dengan benar,” ujarnya.
Koordinator Divisi Hukum dan Pengawasan KIP Kota Langsa, Bahtiar Husein, MA, menyampaikan terimakasih kepada pihak FEBI atas diselenggarakannya Sekolah Kebangsaan ini.
Pendidikan ini sangat membantu KIP dalam memberikan edukasi politik bagi pemilih pemula dalam menyambut Pemilu Februari 2024.
Menurut Bahtiar Husein, mempersiapkan generasi alpha untuk menangkal hoax adalah langkah yang sangat baik bagi generasi muda saat ini.
Produk berita yang bohong, kalau belum berbentuk berita belum disebut sebagai Hoax. Berita bohong itu harus berbentuk berita dari berbagai media.
Apabila ditemukannya pelaku penyebaran berita hoax, maka berlaku delik hukuman bagi pelakunya.
Bahtiar juga berpesan kepada mahasiswa selaku generasi Alpha yaitu generasi yang lahir dengan begitu akrab dengan dunia digital, jangan diperbudak oleh teknologi dan jangan terpancing dengan informasi-informasi bohong.
Wakil Rektor IAIN Langsa oleh Prof Dr Iskandar, MCL, saat membuka acara itu, mengatakan, pihaknya menyambut baik Sekolah Kebangsaan sebagai penginderaan hoax untuk Pemilu dilaksanakan oleh FEBI.
Prof Dr Iskandar juga mengharapkan dengan adanya pendidikan anti hoax ini pemilih pemula khusunya mahasiswa semester awal dapat memfilter dan memilah informasi yang mana yang benar dan mana yang masih bersifat keragu-raguan, bahkan tidak benar.
“Selamat menjalankan program ini dan semoga bermanfaat bagi mahasiswa pemilih pemula di Pemilu 2024 mendatang,” tutupnya.
Galuh TW