TMMD Kodim 0727 Karanganyar implementasikan kompaknya TNI – Polri bersama masyarakat

TUNGGAL BERITA
Jateng, Karanganyar. TMMD merupakan sala-satu program TNI AD untuk membantu pembangunan desa guna meningkatkan jiwa nasionalis bangsa hingga membuahkan hasil, dimana memasuki hari keempat implementasi semangat gotong-royong antara TNI-Polri bersama masyarakat. Tergambar jelas saat pengerjaan pembuatan talud sepanjang 300 M di Desa Kentungan, Kec. Mojogedang, Kab. Karanganyar. Sabtu (15/7/2023).

Dilaksanakan di wilayah Kodim 0727/Karanganyar, sinergitas dan soliditas TNI-Polri dengan masyarakat, ternyata bukan sebagai slogan semata. Terkesan pada saat pengerjaan para aparat negara tersebut, saling bahu-membahu penuh semangat tanpa kenal lelah atau letih.

Ditempat terpisah Wakapendam IV/Diponegoro Letkol Inf Andi Sulistiyo Kurniawan Putro, S,Sos, M.Tr.(Han)., menyebutkan bahwa program TMMD merupakan wujud nyata kecintaan dan pengabdian TNI AD kepada NKRI. Program tersebut ditujukan sebagai wadah untuk merakit serta merekat hubungan antara seluruh elemen bangsa. Termasuk dukungan TNI terhadap pemerataan pembangunan di desa yang tertinggal.

Meskipun pada saat pengerjaannya cuaca terbilang panas dan medan yang cukup sulit tidak menjadi hambatan bagi para Prajurit yang tergabung dalam Satgas TMMD untuk senantiasa membantu mengatasi salah satu impian masyarakat Desa Kentungan untuk memiliki talud yang baru.

“Panas terik dan medan yang terbilang sulit bukan menjadi halangan bagi Prajurit TNI untuk mengabdi kepada masyarakat, apabila dilakukan dengan tulus dan ikhlas, semuanya akan terasa ringan”, Ujar Wakapendam.

Terkait dengan hal tersebut, Wakapendam juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh personel Kepolisian, Pemda yang turut hadir membantu pengerjaan talud, memberikan angin segar bagi masyarakat, bahwa kedua garda terdepan untuk Negara Indonesia, selalu kompak dan siap hadir membantu kesulitan masyarakat.

“Terimakasih kepada seluruh Prajurit dan personel Kepolisian yang telah mencerminkan kekompakan kepada masyarakat, kiranya hal menjadi modal awal untuk dicontoh masyarakat luas guna menjalin tali silaturrahim sehenap anak bangsa Indonesia”, Tutupnya
(reporter Jumardin).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *