Berdirinya Lapak Karet, Jangan Jadi Bumerang Bagi Warga Sekitar

TUNGGALBERITA
TUBABA: Lapak atau penampung Getah Karet yang ada di Tiyuh Indraloka Jaya, Kecamatan Way Kenanga, Kabupaten Tulang Bawang Barat(Tubaba) yang diduga mencemarkan lingkungan yang menjadi keluhkan warga sekitar kini menuai tanggapan dari Tokoh Masyarakat dan Ormas. Rabu(17/4/2024).

Meskipun belum ada tanggapan atau tindakan serius dari Tiyuh, Camat bahkan pemerintahan daerah setempat bahkan Provinsi Lampung, namun kini salah satu Salah satu Ormas Pambers Tulang Bawang Barat yang diketuai Riyan Sopyan dan Tokoh Masyarakat setempat yang bernama Darmadi Halim.

Ketika dijumpai di Kediamannya, Ketua Pamberes Riyan mengatakan, “kami siap bergerak kalau warga sekitar benar benar geram atas berdirinya lapak tersebut dan kami juga akan melangka harus koordinasi ke Polres atau ke Polsek sentempat supayah tidak ada pihak yang dirugikan,” ujarnya.

Lanjutnya, seharusnya pihak Tiyuh setempat memanggil pihak pemilik lapak karet serta pihak warga yang jelas jelas merasa menerima dampak dari lapak tersebut.

Ditempat terpisah, Tokoh Masyarakat yang kerap dipanggil Darmadi ketika diwawancarai, ia mengatakan, kalau keluhan masyarakat sekitar perusahaan atau lapak karet setempat, itu perusahaan wajib cepat cepat tanggap.

Sebabnya, kata Darmadi, apalagi warga yang bertempat sebelah dari perusahaan atau lapak setempat, itu sangat menggangu dari segi kesehatan atau udara, jadi kita sebagai pengusaha itu wajib melindungi dan menjaga warga sekitarnya. Kalau perusahaan itu tidak tanggap berarti perusahan itu salah dan melanggar hukum bahkan semacamnya seperti melanggar hak hidup,” terangnya.

Ketika dipertanyakan terkait keroyalan perusahan terhadap warga sekitar, ia mengungkapkan, itu wajib. Apalagi perusahaan besar, jadi saya sebagai tokoh, menindak lanjuti hal tersebut, sewajibnya Kepala Tiyuh atau pamong yang lain agar bisa memberikan contoh agar cepat merespon apa keluhan masyarakatnya agar cepat ditanggapi dan hal itu wajib.

Oh, itu tidak boleh mengatakan begitu, ucap Darmadi, sebagai masyarakat yang bernaungan di Tiyuh Indraloka Jaya, itupun semua layak dapat kehidupan yang layak, harus dijaga dan apalagi ini terkait pencemaran lingkunga. Itu menyangkut hak kehidupan seseorang, kesehatan itu sangat universal yang harus dijaga, paparnya.

Ia berharap, pihak Kepala Tiyuh dan pamong yang lain agar bisa menjadi jembatan untuk keluhan setiap warga setempat supaya cepat cepat ditanggapi, jangan dijadikan suatu bumerang ya, kasian tuh orang yang mengeluh atau orang yang sebelahan dari lokasi lapak tersebut, pintanya.

(Tim)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *